HANENOSUKE – Pekan olahraga badminton China Open telah melewati tahap Perempat final atau 8 besar. Sederet nama wakil Indonesia harus gugur di babak tersebut. Berikut adalah hasil perempat final badminton China Open 2023 yang bisa Anda simak.
Unggulan Pertama Ganda Campuran China Gugur
Sejarah kembali terulang, ketika Zheng Si Wei dan Hwang Ya Qiong kembali harus berhadapan dengan Seung Jae/Chae Yu Jung.
Dari catatan pertandingan sebelumnya, kedua pasangan ini memang pernah bertemu di final BWF World Championship 2023. Setelah melalui pertandingan cukup panjang, permainan akhirnya dimenangkan oleh pasangan Korea.
Kejadian tersebut kembali terulang di China Open, dimana tuan rumah harus tunduk pada performa pasangan Korea yang makin ganas.
Para penonton bilang, laga tersebut adalah “final yang kepagian” karena keduanya sama-sama mengeluarkan performa yang mantap. Sempat tertinggal di set pertama, pasangan Korea berhasil keluar sebagai pemenang setelah 2 set melibas pasangan China.
Kejutan Dari Perancis
Bernasib sama dengan ganda unggulan China, Yuta/Arisa juga harus gugur di babak perempat final. Bahkan ia kalah dari pasangan Eropa yang kiprahnya tidak seganas pemain Asia.
Gicquel/Delrue adalah pasangan dari Perancis yang berhasil menekuk lutut ganda campuran unggulan kedua dari Jepang. Sebuah kejutan karena sebelumnya, pasangan Jepang ini terbilang cukup sulit ditaklukkan kecuali oleh ganda unggulan China.
Bahkan pasangan Perancis ini bisa memukul mundur Yuta/Arisa hanya dengan 2 set langsung. Jelas kabar kemenangan tersebut menjadi kejutan besar bagi badminton lovers dunia.
Ranking 4 Dunia Ganda Campuran Ikut Gugur
Jika 2 unggulan sebelumnya harus kandas oleh unggulan lainnya, kisah berbeda datang dari ganda campuran Thailand. Dikenal dengan permainan yang garang, pasangan ini harus mengakui keunggulan pasangan underdog dari Malaysia.
Tan Kian Meng dan Lai Pei Jing, dua nama yang bahkan tidak masuk 10 besar unggulan dunia. Permainannya di perempat final berhasil memukul mundur pasangan unggulan keempat dunia.
Hampir serupa dengan pasangan Perancis, ganda campuran Malaysia ini juga berhasil menang dengan 2 set sekaligus. Hanya saja, perolehan poin yang didapat antara kedua pasangan selisih sangat tipis entah di set 1 maupun set 2.
Apri/Fadia Kehilangan Senyumnya
Kalau kita kembali ke masa BWF World Championship 2023, mungkin kita akan ingat bagaimana senyuman Apri mengiringi pertandingan.
Dengan senyumannya, Apri dan Fadia kala itu berhasil menaklukkan ganda putri unggulan Korea Selatan, Baik/Lee. Sayangnya, hal tersebut tidak lagi terjadi di China Open 2023 ini, karena keduanya justru harus kembali takluk.
Sempat digadang-gadang menjadi “pawang” Baik Ha Na dan Lee So Hee, nyatanya performa mereka masih belum stabil.
Kalah di set 1 dengan skor cukup jauh, Apri dan Fadia sempat bisa mengejar di Set kedua. Lagi-lagi, performa yang belum stabil dan kalah mental yang membuat keduanya harus kalah jauh di babak rubber game.
Perang Saudara Jojo/Vito
Perwakilan lain dari Indonesia yang sayangnya harus perang saudara adalah Jonathan Christie dan Shesar Rhustavito.
Keduanya harus pasrah bertemu di babak perempat final dan saling singkir satu sama lain. Memang dalam hal ini Indonesia sudah bisa memastikan salah satu wakilnya masuk ke semi final. Tapi tetap saja akan memperkecil harapan di babak selanjutnya.
Menang di set pertama dari Vito dengan perolehan poin yang sangat jauh. Babak kedua Vito cukup memberikan perlawanan yang kuat bagi Jojo.
Meski begitu, kondisi Vito yang masih mencoba pulih tetap kalah performa dari Jojo yang sedang terus mengembangkan diri. Akhirnya, Jojo berhasil keluar sebagai pemenang dengan 2 set langsung.
Harapan Terakhir Ganda Putra Indonesia
Satu-satunya ganda putra yang masih bisa bertahan hingga perempat final adalah Shohibul Fikri dan Bagas Maulana.
Selepas mengalahkan rekan satu padepokannya di babak 16 besar, Bagas/Fikri harus mundur setelah kalah dari ganda unggulan Korea Selatan. Hal itu sangat disayangkan karena sebelumnya pasangan ini berhasil mengalahkan duo India yang sedang On Fire.
Pada akhirnya Bagar dan Fikri harus takluk di tangan pasangan Korea Selatan Kang Min Hyuk dan Seo Seung Jae.
Duo ganda putra dari Korea Selatan tersebut memang sedang menunjukkan performa yang gila-gilaan. Terutama Seo Seung Jae yang bermain di dua sektor yakni ganda putra dan ganda campuran.
Kemenangan Kang Min Hyuk dan Seo Seung Jae dari Bagar dan Fikri menambah panjang perjalanan Seung Jae di babak berikutnya.
Perebutan Tahta Dua Unggulan Malaysia
Masih dari sektor ganda putra, bukan Cuma Indonesia yang menghadapi perang saudara, di Malaysia hal itu juga terjadi. Menimpa Ong Yew Sin/Teo Ee Yi dan Aaron Chia/Soh Wooi Yik keduanya harus bertemu di perempat final.
Aaron/Son yang merupakan unggulan keempat ganda putra harus menghadapi rekannya yang bertengger di posisi 8.
Pada akhirnya Aaron Chia dan Son Wooi Yik berhasil membuktikan keunggulannya dan keluar sebagai pemenang.
Dan itulah segelintir rangkuman hasil perempat final badminton China Open 2023. Dimana akhirnya Indonesia hanya memiliki 1 harapan yang kelak harus menghadapi Viktor Axelsen.(redaksi: situs slot terpercaya)